ARB INdonesia.com – Diduga kesal karena handphone (HP) miliknya disita ibunya, seorang siswi SMP di Tangerang gantung diri, Minggu (15/3/2020) kemarin.
Korban diketahui berinisial RR (15), warga Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Aksi nekat remaja ini membuat ibu kandungnya M (36) tak tahan membendung kesedihannya melihat anaknya bunuh diri dengan menggunakan kabel listrik.
Menurut M, sebelum peristiwa tersebut, tepatnya Minggu (15/3/2020) malam, dia mengambil handphone anaknya yang merupakan siswi kelas 3 di salah satu SMPN di Kota Tangerang. Hal ini dilakukan M agar anaknya bisa fokus belajar.
“Waktu itu saya mau pergi keluar rumah. Sebelum pergi, saya bilang Hp-nya diambil dulu, dia ngomongnya iya aja. Saya juga sempat tawarin mau makan apa, tapi enggak jawab,” ujar M, Senin (16/3/2020).
Namun, saat M kembali ke rumah dan berusaha memangil-manggil nama RR, tidak tak ada jawaban dari anaknya tersebut. Bahkan, M terus berusaha mencari hingga ke belakang rumah. “Saya kaget tiba-tiba dia sudah tergantung pakai kabel listrik di belakang pintu,” ucap M sambil berderai air mata.
Sementara, Kasubag Humas Polrestro Tangerang, Kompol Abdul Rachim, membenarkan kejadian tersebut. Ia juga mengungkapkan penyebab korban nekat gantung diri.
“Dikarenakan orang tua korban mengamankan handphone milik korban,” ujar Rachim.
Menurutnya, sang ibu langsung melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Cipondoh, Tangerang. Setelah menerima laporan, polisi langsung turun untuk menggelar olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan barang bukti.
“Kami memeriksa saksi-saksi dan membuat visum. Masih dalam pemeriksaan lebih lanjut,” kata Rachim. (Tribunnews)
Sumber : https://medan.top/nasional/hp-disita-ibu-siswi-smp-di-tangerang-gantung-diri



BERITA TERHANGAT
Deklarasi dan Penandatanganan Komitmen Bersama Kampung Bebas Narkoba
Polres Indragiri Hilir Gelar Ziarah ke TMP Yudha Bhakti Tembilahan Sambut Hari Bhayangkara ke-79
Polres Indragiri Hilir Salurkan 200 Paket Sembako kepada Warga Pesisir Sungai Indragiri dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79